foto : pelaksanaan diskusi online oleh FISIP UNISBA

LPM FREEDOM - UNISBA | Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP) Universitas Islam Balitar (Unisba) Blitar menggelar acara diskusi online bekerja sama dengan Pusat Penelitian Kewilayahan (P2W) Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI).

Diskusi online ini mengambil tema "Globalisasi Kontemporer dan Perubahan Sosial di Era Pandemi Covid-19". Dalam acara tersebut, terdapat empat narasumber yaitu Hery Basuki selaku Dekan FISIP Unisba, Amin Mudzakkir Peneliti Madya P2W, Rangga Bisma Komisioner KPU Kota Blitar, dan Saiful Hakam Staf Peneliti Muda P2W. 

Adapun kegiatan ini diadakan dengan tujuan untuk memberikan edukasi tentang persoalan yang menimbulkan kesenjangan sosial di era pandemi, serta dapat mendukung suksesnya program vaksinasi massal yang dicanangkan oleh pemerintah.

Peserta yang mengikuti acara tak hanya berasal dari Unisba Blitar saja, tetapi juga dari berbagai universitas dan institusi di Indonesia, seperti Universitas Udayana, IAIN Tulungagung, IKIP Budi Utomo Malang, dan Universitas Negeri Surakarta (UNS).

Kaprodi Sosiologi FISIP Unisba Blitar, Novi Catur Muspita, S.Pd.,M.Si yang menjadi host dalam diskusi online itu mengatakan, bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan yang rutin dilakukan oleh FISIP Unisba setiap satu semester sekali.

"Sebelum pandemi, kegiatannya dilaksanakan tatap muka, tetapi semenjak pandemi Covid akhirnya FISIP bekerja sama dengan berbagi pihak untuk menggelar kegiatan secara online," katanya. 

Menurutnya, justru dengan dilaksanakan secara online, peserta yang mengikuti diskusi bisa mencangkup luar daerah. Ia mengungkapkan, meskipun terdapat sedikit kendala dalam jaringan, namun hal itu tidak mengurangi kesuksesan acara tersebut.

"Alhamdulillah berjalan dengan lancar, tapi yang namanya online ada kendala jaringan namun hanya sebentar setelah itu sudah kembali lancar," tutur Novi. 

Drs. Hery Basuki, MM selaku Dekan FISIP Unisba mengharapkan dengan adanya diskusi online seperti ini, para peserta dapat berpartisipasi untuk mendukung program pemerintah untuk meminimalisir penyebaran Covid-19. 

"Harapannya para peserta bisa ikut secara aktif mensosialisasikan dan memiliki kepedulian sosial di tengah situasi krisis dalam masyarakat," pungkasnya. (snm/bv)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama